Wednesday 21 November 2018

Alkisah Orang Yang BerMaulidan

A'uudzubillaahi minasy syaythaanir rajiim. Bismillahir-Rohmanir-Rohim.

Wash-shalaatu was-salaamu 'alaa asyrafil Mursaliin Sayyidinaa wa Nabiyyina Muhammadin wa 'alaa aalihi wa Shahbihi ajma'iin. aamiin

Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh,
                               

                                        =Kisah Orang yang Bermaulidan=



Sebuah kisah dari keutamaan orang yang bermaulidan, ana terjemahkan dari kitab syarah targibul mustaq syarah barjanzi halaman 4

Telah berkata abdullah bin isa Al-ansori "disampingku ada seorang perempuan solihah dan dia mempunyai anak yang solih, 
wanita itu seorang yang faqir tidak punya apa2 kecuali satu dinar dari hasil tenunan / buruh jahit-nya

Maka meninggalah wanita itu dan berkata anaknya "ini harta dari hasil kerja jahit ibuku demi Allah aku tidak akan membelanjakanya kecuali untuk urusan akhirat.

Dan Suatu hari, keluarlah anak itu untuk suatu keperluanya, maka anak itu melewati suatu kaum yang membaca al-quran dan mengadakan mauludan Nabi Sholallahu’alaihi wasalam di bulan rabiul awal, 
maka duduklah anak itu bersama mereka dan mendangarkan pembacaannya.
Kemudian anak itu tidur di malam harinya dan bermimpi seolah2 qiamat telah terjadi, dan memanggilah (malaikat) "dimana fulan bin fulan yang berdzikir bersama?"
maka digiringlah mereka ke surga dan akan laki2 itu ada bersama mereka. Lalu berkata malaikat " sesungguhnya Allah membarikan bagi setiap orang dari mereka 
istana di surga, maka masuklah anak laki2 itu ke istana yang tidak pernah melihat seindah itu, 
dan bidadari didalamnya yang banyak dan di pintu2nya ada penjaga dan sebagian istana lebih rendah dari istana yang mau dia masuki.
Maka laki2 itu ingin masuk kedalamnya, ketika hendak masuk, maka berkata penjaga padanya "ini bukan buat kamu dan sesungguhnya istana 
itu bagi orang yang mengerjakan maulid Rasul Sholallahu’alaihi wasalam.

Maka ketika pagi2 laki2 itu memberikan dinarnya untuk maulid Rasul Sholallahu’alaihi wasalam karena gembira akan mimpinya, dan mengumpulkan para faqir yang berdzikir dan 
membaca quran dan maulid Nabi Sholallahu’alaihi wasalam, dan menceritakan mimpinya kepada jamaah,
maka para jamaah gembira dg mimpinya itu, dan bernadzar untuk tidak akan putus mengadakan mauludan Nabi Sholallahu’alaihi wasalam selama dia masih hidup.

Kemudian (di ceritakan) laki2 itu tidur dan memimpikan ibunya dalam keadaan indah dan ada di tempat dari tempat di surga dan ibunya tercium harum surga dan anaknya mencium tangan ibunya dan 
ibunya mencium kepala anaknya dan berkata ibunya "terimakasih semoga allah memberi ganjaran yang baik wahai anaku, 
telah datang malaikat (utusan Alloh) dan memberikan tempat ini, 
dan berkata anaknya "darimana ibu mendapatkan kemuliaan ini"? Maka ibunya menjawab "sebab engkau yang menjadikan harta warisan dariku buat maulid Nabi Sholallahu’alaihi wasalam, 
dan ini sebagai pahala besar dari mengagungkan Nabi dan mengerjakan maulid"

Wallohu'alam

kitab syarah targibul mustaq syarah barjanzi halaman 4
fp Kitab Kuning

Alhamdulillah Catatan Sederhana  Alkisah Orang yang Bermaulidan Telah selesai Mohon maaf jika ada Kesalahan Wasalamu’alaikum warohmatulloh wabarokaatuh
Allohumma sholli ‘ala sayidina wa Maulana Muhammadin wa 'alaa aalihi wa Shohbihi ajma'iin. Aamiin....

No comments:

Post a Comment