Thursday 22 March 2018

Penyebab Terkuat Melancarkan Rezeki


Dengan Nama Alloh Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang
Assalamu'alaikum warohmatulloh wabarokaatuh

penyebab terkuat melancarkan Rezeki itu adalah sebagaimana yang telah di tuturkan Oleh Orang-orang yang Arif.

Menegakkan Shalat dengan penuh pengagungan dan Khusyu', Membaca Surah Al-waqi'ah terlebih di waktu malam, Membaca Surah Yasin, dan Tabarak di waktu subuh, Hadir ke Masjid sebelum adzan, senantiasa berada dalam keadaan suci, melaksanakan Shalat sunnah Fajar dan witir di rumah, memakmurkan Ibadah setelah shalat subuh sampai Matahari terbit dengan beri'tikaf di masjid, dan membaca Doa Ini, Ya Kaafi, ya mugni, Ya fattah, ya Razzaq. baca berulang-ulang sebanyak yang engkau mampu.

Berkata Al-imam Asy-syafi'i Rahimahullah.

Empat perkara yang Mudah mendatangkan rezeki.

1. menghidupkan malam
2. benyak membaca Istigfar di sepertiga malam
3. ringan bersedekah
4. berdzikir di awal hari. dan di akhir hari (Baca doa pagi dan petang)

Dan Empat yang dapat mencegah datang nya rezeki.


1. Tidur di waktu subuh
2. sedikit shalat
3. Malas
4. Khianat

SILATURAHMI


Al Imam Al ‘Alim Al Allamah Al Habib Thohir bin Husein bin Thohir berkata: “Aku menganjurkan kalian untuk menjalin tali silaturahmi,
sesungguhnya silaturahmi dapat mempermudah datangnya rezeki, memperpanjang umur dan menunjukkan akhlak yang mulia. Hati-hatilah dari memutus tali silaturahmi, karena termasuk perbuatan yang sangat tercela sekali dan akan mendapat siksaan yang pedih. Orang yang memutus tali silaturahmi dilaknat oleh Allah SWT di dalam Al Qur’an, imannya lemah, tidak akan mencium aroma surga dan kejelekannya akan turut dirasakan oleh tetangganya. Wahai saudara-saudaraku sambunglah tali silaturahmi kalian, sesungguhnya tali silaturahmi bergantung dengan arsy dan berdoa supaya orang yang memutusnya terputus dari rahmat Allah.


Wallohu'alam

Alhamdulillah Catatan sederhana mengenai Penyebab Terkuat Melancarkan Rezeki telah selesai mohon maaf jika da kesalahan akhirul kalam wasalamu'alaikum warohmatulloh wabarokaatuh

No comments:

Post a Comment